Tiga Langkah Mahir Menjadi Trader Skip to main content
YUDHA SEO

follow us

Tiga Langkah Mahir Menjadi Trader

Saya sering sekali menerima curhat dari banyak orang, melalui e-mail atau WhatsApps. Selain curhat tentang saham yang mereka miliki, banyak pula yang curhat mengenai keadaan mereka sebagai trader. Mereka mengatakan telah cukup lama menjadi trader, bahkan ada yang sampai bertahun-tahun. Tetapi jarang profit, justru lebih banyak rugi. Belum juga bisa revenue secara konsisten. Sudah mencoba berbagai teknik atau strategi tapi masih saja kacau tradingnya. Sudah membaca berbagai macam buku, tapi tetap saja merugi. Karena itu mereka curhat dan menanyakan bagaimana cara menjadi dealer yang menghasilkan profit. Simak artikel ini untuk mengetahui jawabannya.

LANGKAH PERTAMA

Kita harus menyadari bahwa menjadi dealer yang successful itu adalah suatu proses. Bahkan proses yang cukup lama. Menjadi dealer yang menghasilkan revenue itu tidak semudah membalik telapak tangan. Butuh perjuangan, waktu, tenaga, dan pikiran yang tercurah. Banyak pemula yang beranggapan bahwa menjadi dealer itu gampang, tinggal lihat chart, klik sana klik sini, dapat profit. Pemula beranggapan seperti ini karena seringkali waktu buying and selling pertama kali mereka langsung mendapat profit. Tapi perlu diingat bahwa mereka mendapat revenue bukan karena skill, tapi karena beruntung. Fenomena itu sering disebut "Beginner's Luck". Dalam trading-trading berikutnya biasanya untung yang didapat itu habis dan beralih menjadi rugi.

Disarankan membaca artikel lama yang saya tulis, yaitu: 5 Langkah Menjadi Trader Sukses dan Evolution Of A Trader. Di artikel tersebut, Anda akan mengetahui bagaimana proses menjadi dealer yang berhasil. Jadi kalau saat ini Anda belum berhasil, jangan berkecil hati. Kerugian yang Anda alami adalah suatu proses untuk menjadi dealer yang menghasilkan profit.

LANGKAH KEDUA

Berikutnya kita harus tahu apa yang membuat kita kurang berhasil dalam trading. Saya menjelaskan di dalam artikel Elemen Penentu Kesuksesan Trading bahwa ada four elemen yang paling penting dari trading. Yaitu: Method, Mind, Money dan Market. Banyak dealer yang terlalu fokus pada elemen Method, yaitu mencari strategi atau teknik buying and selling yang dianggap sempurna, hingga mengabaikan ketiga elemen lain. Akhirnya, ia juga tidak akan menjadi dealer yang menghasilkan profit, karena tanpa keempat elemen tersebut harus ada supaya seseorang bisa menjadi dealer sukses.

  • Elemen Method: Cek apakah kita harus memiliki strategi yang sesuai dengan kebutuhan dan kepribadian kita?
  • Elemen Money: Cek apakah kita sudah bisa mengelola risiko dengan baik?
  • Elemen Mind: Cek apakah kita sudah bisa mengelola emosi dengan baik?
  • Elemen Market: Cek apakah kita sudah buying and selling di market timing yang tepat?

LANGKAH KETIGA

Langkah berikutnya adalah terus melatih keempat elemen tersebut, supaya makin tajam. Menguasai keterampilan buying and selling memerlukan teori dan praktik. Teori ini penting, karena teori memberikan informasi tentang "trading yang benar". Sedangkan praktik adalah tindakan "melakukan buying and selling yang benar" tersebut. Nah, kebanyakan orang hanya sampai pada tahap teori. Anda dapat membaca a hundred buku tentang trading, dan masih rugi dan rugi terus karena praktik tradingnya tidak benar.

Banyak orang yang sudah bertahun-tahun buying and selling tapi terus merugi. Penyebabnya adalah selama bertahun-tahun tersebut terus melakukan praktik yang salah. Misalnya tidak disiplin menaati aturan sistem trading. Atau membiarkan emosi menguasai trading. Selama tidak pernah melakukan praktik yang benar, praktik tersebut juga tidak akan berubah menjadi kebiasaan dan pada akhirnya tidak pernah menjadi keahlian.

Ada orang yang bertahun-tahun bermain sepakbola, tetapi tidak pernah menjadi pemain sepak bola profesional. Mentoknya cuma menjadi pemain sepak bola kelas kampung, itupun belum tentu menang. Berbeda dengan pemain sepak bola profesional, ia berlatih dengan teknik yang benar, bermain dalam kompetisi yang ketat, dalam waktu lama dan intensitas tinggi. Nah, untuk menjadi dealer profesional yang menghasilkan revenue juga butuh berlatih dan praktik seperti ini. Kalau cuma asal-asalan menjalankan sistem buying and selling setiap waktu, ya jangan harap bisa menghasilkan revenue secara konsisten dalam jangka waktu lama.

Jadi teruslah belajar teori dan mempraktikkan ketrampilan buying and selling dengan serius, semoga apa yang Anda harapkan bisa tercapai yaitu mendapatkan revenue secara konsisten

Semoga menginspirasi

You Might Also Like:

Open Comment