apakah benar layanan sinyal forex ini bisa membantu Anda menghasilkan profit? Temukan semua jawabannya di sini sebelum Anda memutuskan untuk berlangganan.
Memang benar bahwa signal forex bisa menjadi salah satu solusi tepat bagi Anda yang masih ragu dan belum terlalu percaya diri untuk melakukan transaksi di pasar forex berdasarkan hasil analisis sendiri.
Selain itu, sinyal forex juga menjadi sebuah solusi tersendiri bagi para trader yang justru tidak memiliki banyak waktu untuk melakukan analisa pada harga dan memantau setiap pergerakannya.
Tak jarang juga trader yang memerlukan "second opinion" memutuskan untuk berlangganan pada layanan signal trading ini.
Mari kita pelajari tentang signal forex ini lebih lanjut...
Apa itu signal dalam trading forex?
Signal dalam Trading ForexSignal adalah suatu layanan dalam forex trading yang bertujuan untuk memberikan berbagai macam peluang profit yang terdapat pada suatu pasangan mata uang tertentu.
Signal forex ini umumnya berupa informasi terkait kapan Anda harus membuka posisi buy atau sell, dan kapan Anda harus menutup posisi tersebut.
Penyedia layanan sinyal biasanya akan mengirimkan informasi tersebut melalui berbagai macam media seperti email, WhatsApp, hingga aplikasi khusus berbasis Android maupun iOS.
Di FOREXimf sendiri, signal trading ini terdapat dalam aplikasi QuickPro beserta dengan tools trading lainnya yang bisa Anda manfaatkan untuk meraih berbagai macam peluang yang ada di pasar forex.
Tentunya layanan sinyal ini akan sangat menguntungkan bagi Anda yang tidak memiliki banyak waktu untuk memantau dan melakukan analisis.
Bahkan trader pemula sekalipun yang belum menguasai cara melakukan analisis teknikal maupun fundamental akan sangat terbantu dengan adanya layanan sinyal forex ini.
Apakah signal forex selalu akurat dan menghasilkan?
Tidak ada signal yang dapat menjamin Anda akan menghasilkan profit 100%. Bahkan trader top dunia pun tidak sepenuhnya mendapatkan keuntungan penuh dari signal trading yang mereka hasilkan {--|--} bahkan mereka juga pernah mengalami kerugian.
Mereka termasuk dalam deretan orang-orang yang sangat berdedikasi di bidang trading serta kualitas trading yang dihasilkan pun sudah dibuktikan oleh dunia.
Ia adalah Ed Seykota, seorang trader kawakan yang sudah berkecimpung di dunia trading sejak tahun 1970. Petuah paling terkenal yang pernah disampaikan oleh Ed Seykota mengenai trading adalah....
"The elements of good trading are cutting losses, cutting losses, and cutting losses. If you can follow these three rules, you may have a chance."
Menurutnya, ada tiga elemen trading yang baik yaitu cut loss, cut loss dan cut loss.
Menurut Seykota, seorang trader akan berkesempatan untuk sukses jika mengikuti 3 elemen trading tersebut. Ini artinya, trader sekaliber Ed Seykota pun mengakui bahwa tidak mungkin ia senantiasa benar.
Ada kalanya analisa yang dilakukannya salah, dan ia harus melakukan cut loss. Hingga saat ini, Ed Seykota masih survive sebagai trader yang bukan trader biasa, bahkan hingga saat ini.
Bahkan Jack D. Schwager, seorang pakar trading yang merupakan penulis buku best seller "Market Wizards", pernah berkata bahwa "pencapaian Seykota sudah semestinya menempatkan ia sebagai salah satu trader terbaik di masa kita."
Tidak hanya Ed Seykota yang pernah menegaskan bahwa ia pernah melakukan kesalahan. Trader sukses lainnya seperti Victor "Trader Vic" Sperandeo, Marty Schwartz, Paul Tudor Jones, hingga Randy McKay pun mengakui bahwa mereka pernah merugi dalam trading.
Dari pengalaman para trader sukses ini kita dapat belajar bahwa trader top kelas dunia pun pernah rugi, dan kerugian yang mereka alami tak mempengaruhi kesuksesan mereka sebagai trader top.
Jadi, tidak ada yang tidak mungkin untuk Anda menjadi seorang trader sukses. Ketika Anda siap untuk memulai trading, ada baiknya untuk Anda menerima segala kekurangan dan kelebihan dari trading yang Anda lakukan.
Untuk memberikan bayangan dalam menggunakan signal forex, mari kita perhatikan ilustrasi Detailed Statement di bawah ini..
Detailed Statement Akurasi Sinyal Forex
Dengan akurasi mencapai 81,4 persen, dapat disimpulkan bahwa ada sekitar 8 dari 10 transaksi yang dilakukan berdasarkan strategi tersebut membuahkan profit. Akan tetapi, dua transaksi lainnya mampu menghapus semua keuntungan dari 8 transaksi sebelumnya dan berakhir dengan loss.
Ini dapat menjadi bukti bahwa akurasi bukanlah segalanya.
Dari Detailed Statement di atas dapat kita lihat bahwa dari 43 transaksi yang ada, hanya 8 yang merugi. Namun, hasil keseluruhannya pun ikut merugi.
Apakah dari gambaran ini ada isyarat bahwa akurasi tidak memiliki peran yang begitu penting untuk trading Anda? Tentu saja tidak seperti itu...
Akurasi penting untuk dimiliki, namun tidak akan bermakna jika tidak diimbangi dengan manajemen modal dan risiko yang baik dan benar.
Dari ilustrasi di atas dapat disimpulkan bahwa, signal forex yang bagus tidak hanya dilihat dari akurasinya saja, melainkan perlu dilihat juga akumulasi hasil dari semua transaksi yang dilakukan.
Jika akumulasi hasil transaksi yang diberikan positif, ini mengisyaratkan bahwa signal tersebut cocok untuk Anda gunakan. Namun apabila yang terjadi justru sebaliknya, maka mungkin bisa saja signal tersebut tidak cocok untuk Anda gunakan. Intinya adalah...
Selama akurasi signal tidak kurang dari 50%, maka itu sudah cukup baik untuk Anda. Dengan catatan, perlu diperkuat dengan risk dan money management yang tepat juga.